Wednesday, September 14, 2016

ARISAN




Pada dasarnya Arisan adalah kelompok orang yang mengumpulkan  uang secara teratur pada tiap-tiap periode tertentu. Setelah uang terkumpul, salah satu dari anggota kelompok akan keluar sebagai pemenang, begitu seterusnya sampai semua anggota mendapatkan haknya. Nah isi dari rangkaian acara arisan, jumlah nominal,  itu sendiri beragam, tergantung dari latar belakang anggotanya .

Kata “arisan” sepertinya lebih banyak yang mengkonotasikan negataif dari pada positif, pernah dengar komentar  “biasa , itu mah ibu- ibu arisan” ?  atau komentar untuk segerombolan orang yg sedang bergossip, “lagi arisan ya ibu -ibu ? “  . why ? memang arisan identik dengan rumpi-rumpi negatif ya ? memang rumpi-rumpi selalu negatif? Saya rasa tidak, itu bergantung dari pada bobot rumpinya , kita bisa kok mengisi bobot rumpi kita dengan yang berkualitas, saling bertukar informasi dan pengetahuan masing-masing peserta arisan, akan lebih indah lagi jika dalam acara rangkain arisan itu ada kajian atau tausiyyah oleh org yang berkompeten. Insya Alloh waktu yang di luangkan tidak mubazir.

Hal positif lainnya , silaturrahim , memperbanyak teman, untuk ibu rumah tangga yang pergerakannya terbatas, arisan merupakan salah satu wadah untuk bersosisialisasi, media sosial kurang ya bu….? Kurang sekali. Bertatap muka memungkinkan kita untuk lebih jujur, terbuka dan nyata ,kebutuhan manusia khususnya wanita dalam hal mengeluarkan kata -kata itu sangat tinggi di banding laki-laki, lalu apa jadinya bila itu tak perpenuhi ? namun disamping itu para ibu juga harus banyak membaca dan menambah ilmu, agar konten rumpi-rumpi itu menjadi ajang yang sangat di rindukan bukan malah sebaliknya, malah untuk ajang gossip alias ghibah atau bahkan ajang pamer , “ hey look , my new bag “ hehe (emang ada yang kayak gitu ya ??? ada kali .. hehe )


Hal positif berikut nya adalah bisnis J, nah ini yang saya suka, sambil menyelam minum air kan bu ibu ? . ini salah satu yang termasuk menggerakkan ekonomi rumah tangga ,hasilnya lumayan buat jajan J anak-anak .  tapi sekali lagi , jangan sampai salah prioritas, karena sibuk arisan, dalam satu minggu bisa lima kali arisan dengan berbeda komunitas , waaaaaw,  itu sih sudah jelas namanya ibu-ibu ALAY heheh. Kalau begitu kejadiannya, terus kapan ngurus suami dan anaknya ? kapan ngurus dapurnya? Kapan ngajinya ?.

Bagi yang tidak memilih arisan karena di anggap banyak modhoratanya, monggo,  tapi bagi yang memilih ikut juga saya rasa tidak apa-apa, itu berarti mendatangkan berbagai keuntungan menurutnya. Dan menurut saya, kita bisa ambil manfaatnya, mengumpulkan uang utk keperluan tertentu ,  bisa sekalian nambah wawasan, ilmu, nambah teman nyata , bukan teman maya yg suka like atau comment saja , pas ketemu muka eh gak kenal hehhe. dan bila sambil berbisnis pastinya nambah income deh . nah biar kekinian juga,  bisa sambil me time dan eksis  hehhehe..    ibu-ibu Arisan …..? why not…. ?? !!.