Thursday, June 4, 2015

AYAH

Malam semakin larut dan pekat, aku masih asik saja membuka-buka file lama ketika dua lelaki-ku terlelap bermimpi,lalu terbukalah sebuah lembaran usang berisi coretan hati yang masih tersimpan rapi. Dan  aku ..masih gerimis jika membacanya

======
Aku rindu belaian dan kasih sayang Ayah, ada sedikit rasa iri dan sakit hati bila menyaksikan teman-teman atau saudara-saudaraku bersenda gurau dengan Ayah mereka.namun perasaan ini hanya aku pendam sendiri, agak  perih dan hampa rasanya .

Hanya ada sedikit memory yang terekam ketika aku masih sangat kecil bersama Ayahku tercinta, seusai mengajar Ayah kerap pergi ke kebun mengajak aku beserta boneka plastikku dan tak ketinggalan saputangan yang di rekatkan di bagian dadaku dengan peniti oleh Ibu. Di pagi yang masih berkabut karena hawa dingin,Ayah juga suka mengajakku berolahraga bersama murid-muridnya di lapangan perkebunan teh yang di kelilingi pagar pohon cemara.

Pohon cemara saat ini bagi ku seperti obat, obat kerinduan yang mendalam dari seorang anak gadis belia pada Ayahnya tercinta.

Ayah semoga kita di kumpulkan kelak di Syurga NYA . amin



April hari ke 9- 2002. hampir jam 12 malam

Di Wisma

Thursday, May 28, 2015

ANTI - AGING

"Mamanya kucing tega banget ya , ninggalin anaknya gitu " salah satu percakapan anak-anak di luar kelas saat mereka menemukan seekor kucing yang sedang sendirian. "bu guru!!!, aku buang angin!!!" kata salah satu anak,ketika sedang praktek sholat tiba-tiba terintrupsi, karena anak tersebut buang angin lalu bergegas dia berlari untuk mengambil wudlu.  Dan banyak lagi tingkah polah anak-anak yang kadang membuat saya takjub, woow, atau bahkan membuat saya tertawa.

ketika saya diminta untuk membantu salah satu guru di Taman Pendidikan Alquran tempat anak saya belajar, saya sangat bersemangat sekali , saya fikir ini kesempatan  untuk menyerap ilmu dari guru anak saya tersebut di sela-sela waktu saya mengurus rumah  tangga, sekaligus aktualisasi diri seperti yang saya inginkan di tulisan saya beberapa waktu lalu. jadilah saya Guru-bantu yang tanpa ilmu dan basic pandidikan memadai, hanya bermodal semangat dan keingintahuan saya tentang pendidikan anak, sehingga bisa saya praktekan di rumah dan yang terpenting tidak menyita waktu saya sebagai Ibu dan istri karena waktu belajar di lakukan sore hari  dan hanya dua jam saja setiap harinya.

Ternyata,keuntungan-keuntungan lain pun baru saya sadari setelah kurang lebih dua bulan saya "membantu" gurua anak saya.  Saya bisa mengambil manfaat dari sering nya berinteraksi dengan banyak anak-anak,  mereka polos, jujur, bersih tanpa udang dibalik batu :D. walau kadang kejujuran mereka menohok dan membuat kita menjadi agak malu. tapi itu membuat saya menyadari, koreksi dari anak-anak lebih efektif saya rasa. mereka menyatakan hal yang apa adanya tanpa bermaksud ganda. Kita tidak akan sakit hati karena anak-anak mengatakan apa adanya. Begitupun dengan pujian yg mereka lontarkan. (mudah-mudahan yang ini tidak sampai membuat berbangga diri)


Salah satu keuntungan lain bergaul dengan anak-anak adalah kita terbawa rileks dan menurut saya ini  bisa jadi ANTI AGING yang bagus dan murah meriah bahkan gratisss hehehe. Menjadi tua adalah hal yang ditakuti banyak wanita, sehingga  banyak sekali para wanita yang melakukan berbagai cara untuk menjaga agar penampilan mereka tetap terlihat muda, bahkan dengan cara-cara yang di larang agama. naudzubillah.(hihi jadi ngebahas kecantikan ya :D :D .  ) . serius lho, rileks itu bisa membuat awet muda , jiwa dan raga.tentunya di padukan dengan faktor penting lainnya. 


By Moolida

Monday, April 13, 2015

WABAH BOLL*****


sumber: kapanlagi.com


Akhir–akhir ini  banyak wara–wiri  di media  pria-pria berwajah ganteng dari Negeri Barata  yang cukup membuat wanita Indonesia , baik itu ABG, ibu-ibu, bahkan sampai anak kecil pun mengidolakannya, maaf, tapi tidak termasuk saya ya, idola saya tetap Suami saya  :D. Dia lebih nyata ada di samping saya, bertanggung jawab atas saya dan keluarga dan juga Halal  :)  (ngerti kan maksudnya? ) 
 
Awalnya saya tak terganggu dengan ulah para fans atau haters dari bintang-bintang yang sekarang seperti sedang cetar membahana (pinjem punya syahrini :D ) . tapi bayang kan jika para fans atau haters tersebut meng upload foto atau berkomentar tentang si ini si itu yang begini yang begitu, dalam satu hari bisa sampai berkali-kali di medsos. lama- kelamaan saya geram sendiri, terlebih jika sudah mulai frontal  karena tak terima sang idola di hina orang lain , adu argument dangkal yang jauh dari manfaat. ( di situ kadang saya merasa sedih  :(  )   

Generasi apa sih ini? meributkan badan atletis dan wajah yang tampan sampai hubungan baik jadi renggang, lalu  yang di ributkan itu siapa-nya kamu? :D suami kamu ya? Atau kakak kamu? Atau pacar kamu?  tetangga kamu barangkali? bukan kaaaannn. Sayang sekali hatimu rusak dan banyak musuh disebabkan  orang yang bukan sama sekali  berjuang membela hak–hak kamu, atau membela kehormatanmu, atau yang paling ringan deh,  kenal kamu saja tidak. Tidak salah mengidolakan siapapun, tapi ya alakadar saja. Pernah dikatakan oleh psikolog pada  acara talk show di salah satu stasiun tv, orang–orang yang seperti itu bisa di kategorikan gangguan jiwa tingkat ringan. Nah lho, kalo sudah masuk ke  “Ringan" tidak menutup kemungkinan akan bergerak ke arah “Berat”. Jika tidak segera kita sadari (Naudzubillah).

Di India, banyak film yang menyuguhkan kemewahan, kekayaan, kecantikan, kesenangan, percintaan, karena memang pesanan khusus dari pemerintahannya untuk mengalihkan penderitaan rakyat miskin, shingga  menjadi terhibur, mereka lupa akan kemiskinannya, lupa akan masalah negara yang sesungguhnya  (itu yang pernah saya baca). Apakah hal sama terjadi juga di sini? 













Di tengah kacaunya kondisi negara kita, tambah pula wabah Boll**** yang membuat generasi semakin limbung dengan jati dirinya. Bangun yuk  adik-adik, kakak-kakak, mba- mba, Ibu-ibu. Ada banyak hal yang bisa kita lakukan yang jauuuuuh lebih bermanfaat sesuai dengan profesi yang kita sandang saat ini. Gunakan waktu kita yang sekejap ini dengan sebaik mungkin. Agar kelak kita tidak termasuk orang-orang yang merugi. #nasehat untuk pribadi. 


Semoga bermanfaat. 



By Moolida 

Wednesday, March 11, 2015

EGOIS


Setiap pagi saat saya harus pergi ke warung  membeli sayur mayur untuk bekal makan siang suami dan anak,  Saya selalu bertemu dengan seorang wanita muda yang membawa binatang peliharaannya untuk membuang hajat nya di jalan, di tempat umum, hanya karena jalan tersebut tikungan dan di waktu – waktu tertentu agak sepi, come on, ini jalan umum lho, banyak anak sekolah yang lalu lalang termasuk anak saya dan teman teman nya  bersepeda ria. Bayangkan  kotoran itu terinjak atau terseret oleh sepatu anak –anak sekolah atau terlindas sepeda anak-anak yang melewati daerah itu.  Itu adalah najis besar yang pencucian nya harus tujuh kali , yang salah satu nya harus dengan tanah. Saya geleng kepala sambil menerka-nerka apa yang ada dalam kepala nya sampai berlaku seegois itu.  Baik lah dia memang tidak mengerti Najis, tapi mestinya jika  memang dia ingin memeliahara binatang , ya semua  manfaat dan resiko harus di terima termasuk mau menerima pekarangan rumah nya di “kotori” oleh hewan peliharaannya itu.

Masih di tikungan yang sama, saya juga sering menemukan se-plastik sampah yang awal nya saya kira itu tak sengaja terjatuh, akan tetapi rupanya kantong plastik itu bukan tak sengaja jatuh di sana melainkan sengaja di taruh oleh lagi lagi orang “Egois” yang saya tidak mengerti di mana akal sehat nya di simpan.  Saya perhatikan setiap pagi akan ada kantong plastik yang berbeda. Dan dengan terpaksa abang sampah yang biasa mengambil sampah dari warga dengan bayaran, akan mengangkut  sampah itu di tengah jalan dengan gratis. Ah mungkin orang itu tidak punya uang untuk membayar iuran sampah yang sebesar  dua puluh ribu perbulan, tapi saya rasa bukan itu alasannya, karena saya sedikit bisa mengidentifikasi kemampuan financial  orang yang egosi tersebut dari sampah yang kadang terkoyak lalu tercecer di jalanan.

Terkadang saya resah sendiri, ingin berbuat sesuatu untuk menyadarkan dua pelaku tersebut  tapi merasa bukan kapasitas saya, menegur warga yang tidak bertanggung jawab dan sedikit meresahkan. Saya tidak bilang “bukan urusan saya” lho ya :)  .   Mudah-mudahan kedepan saya mendapat kan cara yang baik untuk memperbaiki hal ini.  Misalkan dengan melapor ke ketua RT atau apalah nanti .

Berkaca dari dua pelaku yang “Egois” tersebut .  Saya jadi  merenung, apakah selama ini keberadaan saya dan tindakan saya membuat nyaman orang orang sekitar saya atau sebalik nya ? katakanlah saya tidak membiarkan hewan peliharaan saya membuang hajat di tempat umum  dan tidak  meninggalkan sampah di jalan umum , tapi apakah tidak ada hal lain yang atas perbuatan saya, ada orang yang kesal atau bahkan sampai membenci saya. Apakah ada juga seseorang yang ingin menegur saya tapi tidak punya keberanian karena merasa bukan kapasitas nya.

Jika saja jawaban nya “ya ,ada” atau  “ Ya, banyak” .  Semoga orang yang jadi korban ke “Egois”an saya bisa memaafkan saya dengan tulus.  Dan bisa menegur saya tanpa sungkan. ( amin )

Tuesday, February 17, 2015

ANAK KITA MASIH JAJAN SEMBARANGAN ??

Dalam satu bulan ini , saya telah kehilangan dua sahabat saya sekaligus , Alloh memberikan kepada kedua nya ujian penyakit kanker payudara . setelah hampir tiga minggu kepergian kedua sahabat saya tersebut, saya masih saja merenungkan bagaimana perasaan keluarganya terutama anak anaknya yang masih kecil yang masih butuh pengasuhan sang Ibu. lalu membayangkan perasaan almarhumah pada saat  mengalami penderitaan dalam perjuangan melawan penyakit nya ,yang sudah barang tentu mereka tahu resiko nya. Ya Robb, semoga sakit nya menjadi pengugur dosa dosa kedua sahabat saya yang mudah mudahan saat ini sudah bahagia di sisi Alloh bersama dengan orang orang mulia (amin ).

Menurut WHO Kanker menempati urutan kedua penyakit tidak menular paling mematikan di dunia setelah penyakit jantung. dan kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker penyebab kematian tertinggi pada wanita. mengetahui hal ini kita sebagai wamita harus nya lebih waspada dan lebih memperhatikan lagi pola makan dan pola hidup, karena dari sana pemicu  kanker  berasal selain dari tidak menyusui anak, alkoholik dan riwayat trauma.

Kanker bisa menyerang anggota badan mana saja dan pada siapa saja. saya lebih concern ke anak-anak karena mereka memang belum mengerti dan belum bisa menjaga dirinya dengan baik. pernah saya membaca berita terdapat seorang anak yang karena ibu nya sibuk bekerja sehingga tidak dapat  memperhatikan asupan makanan untuk putranya, jadilah sang anak di beri mie instan  setiap hari , di usia nya yang ke 10 tahun sang anak di diagnosa kanker usus. tentu hal ini tidak kita kehendaki terjadi pada kita.  maka ini tanggung jawab kita sebagai seorang Ibu untuk menjaga pola makan dan pola hidup anak-anak yang di amanahkan kepada kita. agar terhindar dari berbagai penyakit termasuk kanker.  


Sadar akan penting nya makanan untuk kesehatan, maka tidak mengapa kita di katakan pelit hanya karena tak mengizinkan anak-anak jajan sembarangan. Anak saya, jika ingin membeli sesuatu saya arahkan pada makanan atau minuman sehat, atau saya usahakan membuat sendiri  jika saya bisa. Saya usahakan setiap hari memasak di rumah karena dengan membuat sendiri, kita bisa menjamin kualitas makanan yang masuk ke perut keluarga kita. jika kita terpaksa harus membeli makanan jadi, pilihlah yang memang terjamin keamanan dan kesehatannya. membeli makanan jadi akan terpkasa saya lakukan jika saya dalam kondisi lelah sekali dan tidak sempat memasak. 

Tentunya Kita sering kali  mendengar di media betapa banyak nya oknum yang ingin mendapat keuntungan dengan mengorbankan orang lain, menjual bahan makanan yang  sudah tidak layak di makan atau jelas jelas berbahaya bagi kesehatan. dan itu sasaran konsumen nya lebih sering ke anak-anak. lalu kita akan merasa geram dan mengutuk pelaku tapi kita masih membebaskan anak -anak kita untuk membeli penyakit mereka sendiri. pelaku memang salah dengan perbuatannya dan sepatutnya di hukum, dan kita pun sebagai Ibu bersalah membiarkan anak-anak mengkonsumi makanan jajanan yang jelas jelas berbahaya.

Jika sampai saat ini kita sebagai ibu masih membiarkan anak-anak mengkonsumsi makanan sesuka nya. Stop Bunda.. kelak kualitas hidup anak kita bisa jadi tidak maksimal ketika harus di sambi dengan perjuangan melawan penyakit. atau hal yang terburuk anak-anak mendahului kita karena sudah tidak bisa bertahan dengan sakitnya. Benar Maut itu taqdir, tapi kita diwajibkan untuk berusaha memperpanjang usia kita salah satu nya dengan menjaga kesehatan.

Ketika kita sudah merasa maksimal melakukan yang terbaik, hal yang terakhir yang bisa kita lakukan sebagai manusia  adalah tawakal, karena sejatinya kita mahluk hanya bisa berusaha dan berdoa, hasilnya serahkan semua pada Alloh swt.

semoga bermanfaat  


By Moolida

17 February 2015


SI ITIK BURUK RUPA

Entah kenapa aku tak mirip mama ku, tak seperti kakak-kakak dan adik ku.  kulit ku gelap sendiri, pendek sendiri sementara yang lain memiliki tinggi badan minimal 160 cm. entah kenapa aku pesek sendiri.  Huh!! benar mungkin apa yang di bilang si jail Ugi , kakak ku yang seperti orang tionghoa itu.  aku anak pungut , mama nemu aku di bak sampah. karena kasihan akhir nya mama membawa aku pulang kerumah. tapi kakak perempuan  ku, Kak Aya, menceritakan kronologi kelahiran aku saat itu, sampai ia sendiri yang memberi aku nama Qinara Shopie, dan mulai saat itu aku yakin bahwa aku juga bagian dari keluarga. bukan anak pungut seperti yang di gembar gemborkan musuh bebuyutan ku kak Ugi.

Adikku yang memang cantik, ikut meledek aku dengan sebutan ndut, karena memang aku rada subur di banding kakak ku Kak Aya, meski dia sudah memiliki anak, tapi postur tubuh nya tak berubah. tidak seperti aku yang suka  makan mie instan malam-malam, cuman seminggu 4 kali saja padahal, tapi lemak tidak bisa di ajak kompromi untuk minggat dari badan ku.pernah sekali aku coba diet, ujung -ujung nya aku malah sakit perut karena kelaparan.

Belum lagi mama ku. terasa sekali lebih sayang  pada kakak dan adik ku, aku sering kena marah karena katanya keseringan makan, malas, dan masih banyak lagi predikat negatif yang tersemat padaku.di sekolah aku juga sering di ejek teman lelaki ku. pernah suatu hari salah satu teman kelas ku meledek aku dengan sebutan Suburr, aku kejar dan aku jitak kepalanya sekuat tenagaku, dan sudah barang tentu dia kapok meledekku. dengan isyarat tubuh ku, aku berkata "maju sini kalian kalau berani " !


Sungguh aku iri pada teman ku shinta yang begitu cantik, kulit nya putih, rambut nya panjang, tinggi, dan dia di sayang keluarganya. sementara aku? itik buruk rupa yang jadi bahan tertawaan saja jika sedang berkumpul bersama keluargaku. hanya Kak Aya  kakak ku yang selalu memberikan semangat padaku, ia seperti sahabatku, senang rasanya jika sudah mulai liburan sekolah , itu artinya dia akan berlibur di rumah, mengajak anak anak nya. dan waktu itu adalah waktu nya "aku" karena ada yang membela ku jika aku sedang di bully oleh keluarga ku terlebih Kak Ugi.

Aku itik buruk rupa, tapi aku punya keberanian untuk melawan mereka yang menindasku. aku punya keberanian yang tidak di millki si cantik Aulia adikku. pada saat kerabat kerabat ku yang perempuan se usia ku atau di atas ku belum bisa mengendarai sepeda motor, aku  sudah bisa mengendarai sepeda motor berkopling  dengan mudah, hanya Kak Aya yang memberikan pujian "kamu memang pemberani Qinar" yang lainnya  cuma bilang . "ah cuman gitu doang".

Ku rasa, hanya kak Aya yang bisa mengerti aku di keluarga ku, dia selalu percaya dan memberiku pujian jika aku sudah melakukan sesuatu yang menurut nya bagus. bahkan di saat aku ingin melanjutkan ke sekolah menengah atas pavorite , kak Aya mendorong ku , membakar semangat ku dengan kelembutan dan pengertian nya, tidak seperti keluarga ku yang lain, apalagi kak ugi , dia bilang   "hm emang bisa? kamu kan otak nya pas, pas kayak tinggi badan kamu " bahkan papa ku pun tak menaruh percaya padaku, jika papa mengeluarkan kata kata pujian, ya sudah barang tentu untuk adik ku si cantik Aulia.

Pernah aku  bertanya pada Kak Aya, kak kenapa aku gak seperti kakak, dia tersenyum lalu berkata, yang kembar saja beda, apalagi kakak adik. seharus nya Qinara bersyukur dengan apa yang Qinara miliki selama ini, kamu pemberani,pemaaf,  baik hati, dan kakak juga baru tahu ternyata kamu kreative. ( dia tahu tentang karya seni ku yang menuai banyak pujian di sekolah ).  kecantikan fisik itu bukanlah segala nya Qinar, cantik hati itu lebih sejati dan lebih di cari. coba bayangkan, apa kamu mau berteman dengan orang yang sangat cantik rupanya tapi angkuh, pasti menyebalkan bukan? bandingkan dengan kamu berteman dengan orang yang rupa nya biasa saja, tapi baik , akhlak nya bagus , pasti kamu akan lebih memilih berteman dengan orang yang fisik nya biasa saja kan. kata-kata kakak ku mudah sekali di cerna, aku langsung membayangkan teman ku melly  yang cantik dan dari keluarga kaya  pake "banget" , tapi jutek nya pake banget , dan  aku tahu rasanya berteman  dengan orang seperti itu,, hiyy .. dan  itu membuat hati ku yang sedang galau tingkat dewa menjadi senang dan bersemangat luar biasa. mulai saat itu percaya diriku tumbuh dengan pesat. aku tak mau di sibukkan dengan perasan iri pada orang yang di Anugrahi Alloh kecantikan fisik. Jika fisik ku memang tak cantik, maka aku harus cantik hati dan pintar. begitulah tekadku.

Seragam putih abu yang ku kenakan di hari pertama sekolah, jelas jelas mematahkan anggapan keluarga ku bahwa aku punya otak yang pas,meski entah kenapa tinggi badan ku tak juga bertambah dan kulit ku tak juga mencerah. Aku di terima di SMA pavorite , musuh bebuyutan ku Kak Ugi , seperti di paksa menelan kulit buah durian kesukaan nya saat dia tahu dari Mama aku lulus seleksi . perlahan sikap nya berubah meski masih terlihat gengsi untuk memuji ku, Mama dan Papa bangga padaku karena ternyata aku bisa membuktikan keseriusan ku. perlahan tapi pasti, aku tak mendengar lagi ejekan yang mungkin menurut mereka cuma lucu lucuan saja tapi akibat nya begitu dalam menghujam hati ku. 

Aku terus melesat semangat meraih mimpi menjadi orang yang berguna bagi orang lain dan tak di lecehkan lagi, jika aku sedang kehabisan amunisi di perjalanan  , maka aku akan menelepon kak Aya yang selalu siap membantu, meski kadang aku bukan membutuhkan bantuan tapi hanya butuh di dengar  . Kak...terimakasih .. melalui mu Alloh menitipkan energi, energi ku untuk berjuang menjadi seseorang. 

Waktu sudah menunjukan tepat jam lima sore, lalu terdengar suara pintu di ketuk dari luar   ruangan,  Dok, boleh tidak menyusul satu pasien lagi?  tanya seorang perawat dengan sopan, " hhmmm ..Boleh deh, suruh masuk aja " sahut ku.



By Moolida 

17 february 2015 





Thursday, February 5, 2015

PEUTEUY

Sebelum saya mengetahui manfaat petai alias peuteuy dalam ejaan bahasa sunda, saya sudah sangat menyukai makanan ber bau yang satu ini, tapi dulu cukup jadi rahasia pribadi, karena  saya merasa itu aib yang tidak boleh di ketahui orang lain. Petai memang bau nya aduhai.. tapi bagi saya pete bisa menggugah selera makan, jika sedang tidak berselera, saya akan menyelipkan  buah ajaib itu di piring agar prosesi makan memakan jadi lebih seru. serasa di amini, saya sangat senang mengetahui begitu banyak manfaat petai untuk kesehatan dan juga kecantikan , dan baru baru ini saya bangga menyukai petai hehehhe.berikut adalah beberapa manfaat buah petai dari banyak sumber .

Mengurangi depresi
menurut survey yang di kerjakan mind, di antara pasien pasien depresi, banyak orang yang jadi tambah baik setelah makan petai. perihal ini berlangsung dikarenakan petai memiliki kandungan tryptophhan, sejenis protein yang di ganti tubuh jadi serotonin, yang dapat bikin si pengonsumsi rileks, melakukan perbaikan mood.

Pms ( pre menstrual syndrome )
bila alami pms atau bad mood waktu menstruasi, cukup tangani dengan makan petai. vitamin. b6 yang di kandung petai mengatur kandungan gula darah yang bisa menolong mood.

Menghindar anemia
dengan kandungan zat besi yang tinggi, petai bisa merangsang produksi sel darah merah serta menolong jika berlangsung anemia.

Perangi tekanan darah tinggi
buah tropis ini amat tinggi kalium, namun rendah garam hingga amat prima memerangi tekanan darah. demikian tingginya, hingga fda amerika mengizinkan perkebunan petai untuk lakukan klaim resmi tentang kekuatan buah ini saat menurunkan efek tekanan darah serta stroke.

Mendorong kekuatan otak
200 siswa inggris di twickenham ( middlesex ), inggris, tertolong didalam ujian sekolah berkenaan mengonsumsi petai pada waktu sarapan, istirahat serta makan siang. riset sudah menunjukkan bahwa buah dengan kandungan kalium tinggi bisa menolong studi membantu siswa makin waspada.

Menjaga saluran pencernaan
kandungat seat ( dietary fibers ) yang tinggi bikin petai amat baik untuk saluran pencernaan. petai dipakai sebagai makanan untuk menjaga penceranaan dikarenakan struktur nya yang lembut serta halus. buah ini juga dapat menetralkan asam lambung serta kurangi iritasi dengan melapisi permukaan didalam lambung.

Obat mabuk
di antara cara sangat cepat untuk mengobati penyakit mabuk yaitu milkshake petai, yang dimaniskan dengan madu. petai dapat menolong menenangkan perut serta dengan pertolongan madu dapat menambah kandungan gula darah yang jatuh, namun susu dapat menenangkan serta kembali melakukan perbaikan kandungan cairan didalam tubuh.

Kurangi rasa kenyang
petai mempunyai dampak antasid pada tubuh, hingga apabila dada merasa panas disebabkan umumnya makan, coba makan petai untuk kurangi sakitnya.

Hindari mual pagi
makan petai di antara jam makan dapat membantu menjaga kandungan gula serta hindari muntah.

Hindari kegemukan
penelitian di institut of psychology, austria mendapatkan bahwa tekanan pada waktu kerja banyak orang yang menggapai makanan yang menenangkan layaknya coklat serta keripik. dengan sample 5. 000 pasien di tempat tinggal sakit, peneliti mendapatkan bahwa umumnya orang jadi gemuk dikarenakan tekanan kerja yang tinggi. laporan menyimpikan bahwa untuk hindari nafsu ngemil ini, kita perlu mengendalikan kandungan gula didalam darah dengan ngemil makanan tingggi karbohidrat petai tiap-tiap dua jam sekali untuk menjaga kadarnya terus.
  
Netralkan luka lambung
pete dipakai sebagai makanan untuk menjaga penceranaan dikarenakan teksturnya yang lembut serta halus. petai hanya satu buah mentah yang daoat di makan tanpa mengakibatkan stress didalam sebagian masalah yang kronis. buah ini juga dapat menteralkam asam lambung serta kurangi iritasi dengan melapisi permukaan didalam lambung.
  
Mengatur suhu tubuh
banyak kebudayaam lihat pete sebagai buah dingin yang dapat turunkan suhu tubuh serta emosi ibu yang menanti kelahiran anaknya. di belanda contohnya, ibu hamil dapat mengonsumsi petai untuk meyakinakan si bayi lahir dengan suhu tidak tingg. walau di indonesia. ada larangan untuk mengonsumsi waktu hamil untuk menghindar baunya air ketuban.

Hindari merokok
petai bisa mendorong orang yang pingin berhenti merokok. vitamin . b6 serta b12 yang di kandungnya, berbarengan dengan kalium serta magnesium, menolong tubuh cepat pulih dari dampak penghentian nikotin.

Hindari stress
kalium yaitu mineral mutlak, yang menolong unutk menormalkan detak jantung, mengirim oksigen keotak serta mengatur keseimbangan cairan tubuh. saat kita stress, kecepatan metabolisme kita dapat meningkat, hingga dapat kurangi kandungan kalium didalam tubuh. perihal ini bisa kembali di seibangakan dengan makan petai yang tinggi kalium.

Turunkan efek stroke
menurut riset didalam the new england journal of medicine makan petai sebagai bagian dari makanan 1 hari hari dapat turunkan seriko kematian dikarenakan stroke hingga 40%.

Tangani gatal gigitan nyamuk
sebelum saat menggapai cream gigitan nyamuk, cobalah gosok tempat yang terkena gigitan dengan bagian didalam kulit peteai banyak orang sukses mengatasi rasa gatal serta bengkak lewat cara ini.
 

Nah ini nih yang agak menarik , pete konon bisajadi obat awet muda
kemungkinan di sebabkan kandungan proteinnya, petai dapat meregenerasi kulit, petani petai indonesia telah mengekspor ke jepang untuk di buat jadi di antara bahan kosmetik.

Bagaimana.... ? masih berfikir panjang untuk memangsa buah bau yang ajaib ini ?  :D 

Semoga Bermanfaat


5 February 2015 

Wednesday, February 4, 2015

SAKIT MU TAK SEBERAPA



Hampir satu tahun saya harus menjalani ini, bulak balik ke rumah sakit menjalani serangkaian terapi , merasakan lama menunggu giliran mendapat pelayanan dokter ,atau  merasakan sakit nya di sengat lebah dan pijatan di klinik pengobatan alternative, juga harus  disiplin olah raga demi mendapatkan kesembuhan. Jenuh ? ya . apalagi mengingat biaya untuk penyembuhan penyakit HNP atau syaraf kejepit bagi saya tidak murah, tapi dukungan keluarga terutama suami saya begitu besar dan karena  rasa cinta saya pada anak  begitu  tak terlukiskan, itu yang membuat saya  menjalani ini dengan semangat dan mudah mudahan ikhlas, semoga sakit saya menjadi penggugur dosa-dosa saya yang telah lalu dan yang akan datang .

Pertemuan yang tak di sengaja tapi pasti itu skenario Alloh, pertemuan pertama yang dramatis dan menjadi teguran untuk saya pribadi , juga pertemuan yang amat saya syukuri karena saya telah memiliki guru baru. Guru itu adalah sebuah keluarga, Ibu, Kakak, Adik dan sang Bu de yang dalam kesempitan nya mereka semua semangat menuntut ilmu. karena mereka yakin dengan pertolongan Alloh. Mengapa saya katakan mereka dalam kesempitan?. Setelah semua peserta memperkenalkan diri dan mendapat tausiyyah dari mentor yang menyemangati. Tiba tiba sang kakak dari “keluarga” itu jatuh pingsan lalu mengalami kejang-kejang, dari gejalanya saya bisa menyimpulkan Kakak itu mengidap epilepsy. Awal nya sang menthor dan peserta lain termasuk saya  panik luar biasa namun saya dapat melihat mereka (keluarga )sudah terbiasa dengan situasi seperti itu, saya bisa melihat, Ibu, Bu de dan sang Adik sigap dengan tugas nya masing masing,saya melakukan sebisa saya untuk membantu keluarga tersebut. Terus terang meski saya sering mendengar penyakit ini, saya baru pertama kali melihat penderitanya langsung. Saya melihat sang Kakak begitu menderita, terlebih sang Ibu. Tapi saya begitu tersentuh dengan ketegaran sang Ibu, saya tersentuh dengan dukungan Adik dan Bu de, saya lebih tersentuh dengan kekuatan sang Kakak, dalam kondisi seperti ini dia tidak menyerah karena penyakit yang di deritanya, dia terus berbuat, memperkaya diri , menuntut ilmu dan menularkan semangat itu ke keluarga nya walaupun resiko kambuh di tempat umum sangat besar, itu alasan mengapa Ibu selalu menemani Kakak ke kampus , dan perjuangan itu hampir membuah kan hasil, saat ini sang Kakak sedang menyusun skripsi nya. Hari itu saya pulang dengan renungan dan berkata pada diri sendiri,  Sakit mu bukan apa- apa dan  tak seberapa.. Jika kamu merasa jenuh akan proses penyembuhan mu, maka  berkacalah pada  sang “Kakak" dan keluarga ,yang begitu luar biasa.

Di balik Senyuman yang khas , di balik keramahan  di alam nyata maupun  dunia maya, ternyata ada sebuah rahasia yang tersimpan rapi, perlu kekuatan besar untuk menampilkan diri seperti tidak ada masalah, saat mengetahui diri dalam keadaan tidak baik baik saja. Satu lagi Guru untuk saya. Sempat saya bertanya  tentang kondisi nya ketika  saya berkunjung ke rumah nya , karena saya lihat agak pucat dan lelah. Tapi dia tetap mengatakan Saya baik baik saja ” tak ketinggalan senyum khas nya. Dan waktu pun berlalu, satu bulan tak bertemu . hari ini saya dan beberapa sahabat saya berkesempatan  datang lagi untuk melihat kondisi nya, ketika pertama kali memasuki rumah nya, saya melihat kursi roda, apa yang terjadi....!? belum habis rasa heran saya..  Astagfirulloh.. ia  sedang terbaring lemah di kamar nya, dada sebelah kanan nya nampak lebih besar dan keluar rembesan cairan kuning, bicara nya sudah tidak fokus, Yaaa Ghofuur..... kanker telah bersarang lama di tubuh nya. Saya masih tak percaya ini, ingatan saya langsung mundur ke belakang, bahwa selama ini dia berjuang dengan tegar melawan penyakit nya, dia  berusaha tampil biasa saja, tak menyiratkan ada beban besar yang sedang di rasakanya. Lalu dia pun tetap memberikan senyum yang seperti biasa saat kami datang,  hal itu semakin membuat kami  sedih sebagian lagi langsung keluar kamar karena khawatir air mata terlihat oleh nya.  Saya yakin, dari kami semua yang berkesempatan datang ke rumah nya hari ini, berdoa dalam hatinya masing –masing , bagaimanapun redaksi nya, saya yakin doa itu tulus demi kebaikan sahabat kami yang telah tegar dan bersabar menghadapi Musibah ini.

Hari ini saya pulang dengan renungan kembali, dan kembali berkata pada diri sendiri,  Sakit mu bukan apa- apa dan tak seberapa... Jika kamu merasa jenuh akan proses penyembuhan mu, Ingat lah bagaimana sahabat mu berjuang keras melawan penyakit nya tanpa harus kehilangan senyuman .


Terpanjat  Doa tulus untuk Kedua Guru Istimewa saya
Semoga Alloh mengangkat penyakit “Kakak’ dan “Sahabat” , Semoga Alloh mengampuni dosa dosa yang telah lalu dan yang akan datang. ( Allohumma Amin )



4 February 2015

By Moolida



Wednesday, January 21, 2015

KEJUTAN YANG KELUPAAN

20 Januari 
Bangun tidur pagi hari ini rasanya tak bersemangat, padahal Adzan shubuh sudah berkumandang , pada saat membuka mata, kepala saya rasa nya berat , saya baru ingat, semalaman entah sampai jam berapa saya menunggu suami menyudahi interaksi dengan laptop nya , menghampiri saya dan bilang sebait kata yang berkesan, Happy Milad Neng.. namun sampai mata ini tak kuasa terjaga , suami saya tak kunjung datang. hingga qomat sholat shubuh terdengar dari mesjid yang terletak di sebelah rumah. saya tak langsung beranjak dari tempat tidur dan dalam bathin saya berujar, ini akan seperti tahun tahun sebelumnya, hmm ..saya awali hari dengan rasa kecewa. 

Menunggu dari malam berganti pagi lalu beranjak siang dan senja pun mendera, tapi ingatan itu tetap tak menyapa suami saya, dengan cuek nya menyantap makanan spesial yang saya buat agar dia ingat hari apa ini . tapi usaha saya sia sia, sampai akhir nya saya tak tahan dan berkata, "Nunggu, sms,atau tlpn atau status di akun jejaring  sosial mu, tapi tak ada yang beda hari ini." mimik muka nya berfikir keras, untuk beberapa saat, lalu terlihat semburat merah, entah itu tanda malu atau tanda menyesal atau apa saya tak faham .. dan pada saat itu, apapun yang telah di ucapkan nya sudah tak bernilai lagi . 

Rasanya setiap wanita itu mendambakan di perlakukan dengan romantis, tak perlu hadiah mahal untuk meluluhkan hati , perhatian dan hadiah alakadar nya bisa meruntuhkan gumpalan salju. apa susah nya mengatakan sesuatu yang akan bisa membuat istri mu memberikan yang terbaik untuk mu wahai suami ?. bisa di bayangkan, usia pernikahan saya sudah hampir tujuh tahun, dan setiap tahun suami saya lupa dengan hari  kelahiran saya. sedangkan saya, saya setiap menjelang hari jadi nya, memikirkan apa yang harus saya lakukan, meski dengan tindakan sederhana, sepulang kerja, saya mengajak anak saya menyambut suami di pintu tanpa dia mengetahui nya terlebih dahulu. lalu pada saat  suami membuka pintu , terkejut dengan hadir nya kita berdua, saya persilahkan anak saya untuk mencium dan memeluk ayah nya terlebih dahulu dan mendoakan semoga sisa usia nya barokah, saya mengharapkan hal serupa juga , tapi hasil nya ?.

Bukan, bukan masalah ulang tahun nya , sama sekali bukan itu, maksud saya adalah pasangan suami istri butuh moment yang pas  juga, untuk saling menunjukan kasih sayang dan rasa hormat kepada pasangan hidupnya. menurut saya moment yang pas bisa me recharge rasa "saling" lagi di antara suami istri.dengan kejadian seperti ini dan bukan sesekali, akan tetapi acap kali, hal apa yang akan terbersit dalam hati sang istri?  terus terang dalam hati saya beranggapan ,suami mu tak menganggap mu istimewa. hal itu sempat menganggu saya.sehingga saya bertindak kekanakan. beruntung suami saya tidak meladeni.

Pada saat saya menulis ini, suami saya sedang berjuang mengembalikan senyum yang terenggut karena peristiwa sepele ini, dia bergegas keluar rumah sepulang kerja untuk membeli sebuah hadiah yang pas untuk saya.  hingga saya membaca pesan seorang sahabat setia saya " suami mu itu bukan type orang yg romantis, dia cuek, tapi kan dia sudah menyiapkan kejutan untuk mu, cuman dia kelupaan  . "hadeuuuh.. apa bedanya ? " 

========
lanjut ya, 
21 Januari
pagi ini rasa kesal masih bersemayam dalam hati, pada saat suami saya pamit hendak mencari nafkah pun saya melepas nya dengan muka menyebalkan. tapi suami saya tetap mengelus kepala saya dengan mesra ( duh kurang apa coba ? ) . dengan hati masih agak galau , setelah tugas rumah selesai, saya pergi ke kajian rutin yang berjarak meteran dari rumah. dan aduhai, sang ustadz benar benar menyentil saya yang sudah berkelakuan tidak jelas dengan tema yang di sampaikan beliau.Ya Alloh.. saya malu dan menyesal , sepulang dari sini, saya akan kirim pesan untuk meminta maaf pada suami, gumam saya. dan ketika saya menyempatkan membuka akun jejaring sosial saya siang ini, ternyata suami saya telah meng upload sebuah foto saya saat masih lajang, ada kata kata gombal buat saya di sana. Ya Alloh .. malu rasa nya hati ini.  Hai.... usaha keras mu berhasil , berhasil meluluhkan hati ku yang sempat mengeras karena tragedi tahunan ini. 

Hmm..Tadinya saya enggan berbagi hal ini, ketika masih banyak di luar sana para istri berjuang mempertahankan rumah tangga nya yang nyaris hancur, atau para suami berusaha mati matian mencari nafkah untuk keluarga nya tanpa sempat mengurusi masalah romantis romantisan. tapi paling tidak saya juga ingin sedikit menyadarkan, khususnya para suami , bahwa kadang istri  juga butuh hal remeh temeh seperti itu,  itu juga bisa jadi pupuk untuk menyuburkan rasa kasih sayang diantara kalian lho.  percaya deh, jika suami bisa melakukannya, istri akan melakukan lebih banyak dan lebih hebat lagi untuk mu wahai suami...


By Moolida

Sunday, January 11, 2015

ASSALAMU ' ALAIKUM BEIJING !



Berikut tentang Film ‘Assalamu'alaikum Beijing”’ yang saya tonton bersama sahabat-sahabat saya hari minggu 11 Januari 2015 di 21cinema Mall Graha Cijantung. Ada dua orang sahabat saya juga yang membawa serta anak nya yang masih berusia kurang lebih 10 tahun dan 12 tahun. Usia yang sebentar lagi remaja bukan.saya rasa cocok lah film ini untuk mereka dan hiburan sarat makna untuk para ibu nya termasuk saya .  

Assalamu'alaikum Beijing .. Mengisahkan seorang Gadis berjilbab bernama Asmara Nadia di peran kan oleh revalina s temat yang mengetahui penghianatan calon suami nya, Dewa di perankan oleh ibnu jamil, pada saat hari pernikahan nya sudah sangat dekat. tapi dengan berani Asma atau "Ra " mengambil keputusan untuk tidak meneruskan rencana pernikahan tersebut karena itu bertentangan dengan prinsip nya. patah hati? itu pasti terjadi , namun dengan kekuatan yang dia miliki dia bertahan sambil terus berkarya hingga  nasib membawa nya ke negri Tiongkok. dialog yang saya sangat ingat di scene pertama dimana Asma menolak memberikan kesempatan pada Dewa "jangan sandingkan nama Tuhan dengan kebohongan " uuuh  dalem ..

Bekerja sebagai penulis kolom di kota Beijing, bersama sahabat nya, sekar (laudya c bella )  dan suami sekar ( Desta ) Asma menjalankan tugas sambil berusaha move on dari gagalnya pernikahan yang menimpanya. hingga suatu hari  Asma bertemu dengan seorang laki-laki bernama Zhong-wen (Morgan mantan boy band smash ), laki-laki ganteng nan sederhana berdarah tionghoa. di hari pertama pertemuan mereka di dalam bus, Ketika  memperkenalkan diri dengan nama Asma, Zhong-wen terkesima. Nama itu mengingatkannya pada sebuah legenda dari Provinsi Yunan, tentang gadis cantik bernama Ashima yang di sukai banyak pria namun dia memilih Ahei, seorang laki laki sederhana yang memiliki cinta sejati. lalu Zhong-wen memberikan sebuah buku yang Asma tak memahami nya, dan zhong-wen berjanji ketika bertemu lagi dia akan menceritakan isi buku yang di berikan nya.

Asma terkejut saat di dapati Zhong-wen adalah pengganti tour guide nya menggantikan Sunny seorang  guide Asma sebelum nya, Zhong-wen pun menepati janji menceritakan isi buku yang di berikan nya pada perkenalan mereka di bus tempo lalu. pertemuan mereka yang singkat membekas baik di hati Asma maupun  Zhong-wen. dia berjanji akan mengajak Asma ke tempat di mana patung Ashima berada ,dan zhong-wen berkata ia hanya akan mengajak orang istimewa baginya. sementara Dewa masih saja terus berusaha mendapat kan kembali Asma, setelah banyak email nya yang tak mendapat balasan dia rela datang jauh-jauh dari indonesia ke Beijing, meminta dengan gigih di berikan kesempatan kedua namun Asma  tetap pada pendirian nya.dan akhirnya Dewa kembali ke indonesia dengan hampa.

Tibalah hari  zhong-wen akan mengajak Asma ke  Yunan di mana patung Ashima berada, namun Zhong -wen kecewa saat mengetahui Asma mendadak pulang ke Indonesia karena ada keperluan keluarga yang harus segera di urus. Sekar pun tak berani memberi tahu Zhong-wen bahwa sebenar nya Asma pulang ke Indonesia karena mengidap penyakit serius APS , penyakit kekentalan darah yang bisa menyerang tiba-tiba, pengidap nya bisa stroke tiba-tiba, buta, gagal jantung lumpuh , keguguran berulang-ulang. 

kedua nya terpisah, Asma di indonesia berjuang dan berusaha bangkit melawan penyakit nya, sementara Zhong-wen mencari-cari dan mulai tertarik dengan islam, hingga akhir nya dia menjadi Mualaf . berkat informasi dari sekar sahabat Asma, akhir nya zhong-wen datang ke indonesia dan telah mendapati Asma dalam keadaan sakit yang sewaktu waktu bisa mengancam jiwa nya. penglihatan nya mulai tidak bisa berfungsi. namun pada saat Asma dalam perawatan rumah sakit, zhong-wen bukan nya pergi seperti yang di lakukan Dewa , ia malah meminta restu ibu Asma agar di izinkan menikahi Asma. pada saat sadar dari koma, asma kembali bisa melihat namun kehilangan kemampuan berbicara. semua itu tak menyurutkan cinta Zhong-wen pada Asma .

Aku takut, yang ku takutkan bukan bagaimana hidup aku bersama kamu. Yang ku takutkan, apakah aku bisa jadi laki-laki yang membahagiakan kamu, menuntun kamu ke surga Nya.
Kamu pernah bilang, bahwa hidup manusia sederhana jika mau berpasrah kepada kehendak Alloh, termasuk juga urusan kematian. Tidak ada jaminan didunia ini bahwa yang sehat akan berumur lebih panjang.
Ketika aku membaca kalimat Syahadat untuk pertama kalinya, ketika aku menyatakan diri pasrah kepada kehendak Nya, aku baru mengerti apa yang kamu maksud Ashima, semua itu adalah kehendak Alloh. Kamu adalah perantara hidayah bagi aku, karena itu aku berani meminta kamu untuk menikah dengan aku.
Ashima cahayaku, bersediakah mendampingiku meniti jalan ke surgaNya?” Kalimat Zhong Wen untuk meyakinkan Asma agar menikah dengannya.  (dan bulir bulir bening berdesakkan di sudut mata ..uuuuuhhhhuuu...untung gelap :(       )

sampai di sini masih ada cerita nya .. tidak saya lanjutkan biar yang baca penasaran .happy ending pastinya, tapi salah satu sahabat saya kurang suka film yang ending nya bahagia , menurut saya aneh. tapi over all semua sahabat saya haru dan terkesan. terlihat dari raut wajah yang masih sembab saat lampu di nyalakan .. nah lho. 

Buat yang belum nonton , mendingan buruan ..Selain kita di bawa jalan-jalan mengelilingi beberapa tempat wisata, melihat warisan budaya islam  di China sambil duduk manis, Kalimat-kalimat dalam dialog nya  dalem..patut di tonton untuk segala usia ,khusus nya remaja, di dalam nya banyak nilai dan pelajaran yang terkandung, salah satunya menyikapi cobaan hidup dan biar gak gagal move on :D .

Menyesal juga belum membaca Novel nya, pasti nya lebih seru. Biasa nya yang saya lakukan , baca novel dulu baru nonton film nya, ini pola nya dibalik nonton dulu baru (akan ) baca  :D .

Terima kasih Mba Asma Nadia dan para crew , pencerahan di tengah marak nya tontonan remaja seperti  manusia yang gak jelas alias jadi jadian.. jelek jelek serigala, 70 manusia seperti harimau dan lain-lain.

semoga bermanfaat. 

By Moolida





Thursday, January 8, 2015

WISMA BIRU

Sampai juga nur di ci anten,kota kecil di daerah bogor yang terkenal dengan produksi Teh nya , nur tepat berada di depan gerbang sebuah bangunan yang begitu luas, beberapa meter sebelum masuk  gerbang ada tugu yang bertuliskan “wisma biru” tempat yang begitu asri…di sini lah kelak aku  tinggal ”  nur membtahin dalam hati.  Nur bergegas menghampiri pos security berharap mendapat kan informasi di mana dia bisa bertemu dengan Pak Dharma pimpinan asrama “wisma biru”, nama tsb  tertera di dalam surat panggilan kerja setelah beberapa  kali interview di kota asal nur Cikarang, nur di nyatakan di terima bekerja di pabrik Teh sebagai pengawas operator produksi, itu  hasil rekomendasi dari paman Iwan , sepupu jauh  Ibu yg telah menjadi  manajer  pemasaran di perusahaan  yg sama. Nur di persilahkan masuk oleh security setelah salah seorang nya memeriksa bahwa nama Nuraeni Sutisna ada di dalam daftar penerimaan karyawan baru. 

Ternyata wisma biru tak hanya Asri dari luar, setelah nur masuk dan berjalan menyusuri koridor menuju ke sebuah ruangan yang di tunjukan oleh security di luar tadi..sepanjang koridor tertata berbagai jenis bunga dan tentu saja pohon pinus..seperti di sepanjang jalan yg di lalui nur tadi untuk sampai ke tempat indah ini. nur begitu menikmati suasana di wisma biru ini.bangunan nya dominan berwarna biru,atap nya biru, kanopi yang menaungi sepanjang koridor juga biru, ada tiga lantai, masing masing lantai terbagi 4 ruangan,lantai yang paling atas di gunakan sebagai tempat menjemur pakaian. di depan masing –masing ruangan ada teras dan di sana terdapat kursi panjang yang sepertinya terbuat dari kayu jati. Di muka bangunan terdapat taman yang begitu luas dan terdapat kolam ikan yg tak kalah besar,sebelah  kanannya terdapat sungai kecil yang semakin menambah keindahan wisma biru.. Hm aku jadi teringat adik ku ilma coba ya Teh kita punya kolam renang,atau rumah kita dekat dengan sungai bersih, neng pasti akan rajin mandi gak usah harus di suruh ibu” begitu khayalan adik ku, amin  jawab ku dengan santai .  ”. hmmm …aku pasti akan betah tinggal di sini bathin nur, sangat jauh berbeda dengan kondisi di kota ku, di sana begitu panas, sebagian besar sudah jadi bangunan metropolis dan pabrik-pabrik. tak lama nur sampai di sebuah ruangan yang begitu rapi dan sejuk, ruangan itu terletak sisi lapangan. ternyata di dalam ruangan itu sudah ada 4 orang yang sepertinya memang karyawan baru juga seperti nur. Setelah nur memperkanlkan diri, nur di perisilahkan masuk oleh seorang laki-laki yang usianya sekitar 40 tahunan, silahkan masuk, kami belum mulai kok , ujar seorang laki-laki tersebut, oh ini pak Dharma pimpinan asrama “wisma biru ‘ bathin nur, nur mengetahuinya dari papan  nama yang di ukir dari kayu yang berada di meja nya. Setelah pak Dharma mengucapkan selamat datang dan  memeprkenalkan diri, Nur dan ke empat orang tadi langsung di beri pengarahan, oleh pak Dharma , peraturan apa saja yang di terapkan selama tinggal di wisma biru  pun tak luput dari bahasan nya. “wisma biru di bangun tahun 1996, untuk, memfasilitasi karyawan PT Djaya abadi, agar para karyawan dekat dengan  pabrik di mana mereka bekerja, rata-rata di sini semua single lho,karyawan yang sudah menikah memang tidak di anjurkan untuk tinggal di wisma biru ini.. dan yang berhak tinggal di sini ini adalah hanya karyawan , buruh yang setiap hari memetik teh itu tidak mendapatkan fasilitas ini,kalian berlima akan berada dalam satu kamar, ada dua orang pengawas wisma biru yang kita sebut ibu wisma, mereka bertugas mengontrol penghuni dan bisa di jadikan pengganti ibu kalian di rumah, dan Ibu wisma kalian adalah Ibu Laila   .nanti Ibu Laila yang akan lebih menjelaskan lagi . oh ya satu lagi …tidak di perbolehkan membawa teman terlebih laki-laki ke kamar kalian , akan ada sanksi kalo melanggar…  pak Dharma menjelaskan panjang lebar,  

Setelah selesai , pak Dharma memerintakan ke pada seorang wanita ( sebaya dengan ibu nur), untuk mengantar nur dan ke empat kawan baru nya ke kamar yang di maksud pimpinan asrama,  wanita tadi langsung memperkenalkan diri sebagai Ibu Wisma , Ibu Laila. Ayo semua tas nya di bawa, dan ikut Ibu.. ibu wisma itu berkata dengan ramah, dan aura ke ibuan nya tertangkap jelas, tak salah Ibu laila di jadikan Ibu wisma bathin nur ..
nur dan ke empat kawan nya segera  berjalan mengikuti ibu laila , sasampainya di kamar yg terletak di lantai dua  , nur dan yang lain di persilahkan masuk, di sana terdapat 5 buah tempat tidur , lima buah lemari , satu dapur dan dua kamar mandi , tv, telpon, lampu baca lengkap terdapat di kamar ini,  .. nur dan yang lainnya di berikan masing- masing satu kunci lemari untuk barang-barang pribadi,tanpa banyak bicara nur dan yg lain memilih sebelah mana tempat istirahat yg menurut mereka nyaman, nur memilih tempat tidur yang dekat dengan jendela yang langsung menghadapa ke taman, setelah nur dan ke empat kawan baru nya selesai membereskan barang-barang pribadi mereka,  nah , sekarang kalian ngobrol-ngobrol dulu, karena sekarang kalian itu teman bahkan bisa jadi seperti saudara, ibu tinggal dulu, kalo ada apa – apa , telpon ruangan  ibu di no 4112 , kalo mau datang juga tak apa – apa, ruangan  ibu ada di ujung lapangan di samping ruangan nya pak Dharma tadi,   ibu laila menjelaskan sambil tetap dengan raut yg ramah..setelah ibu laila meninggalkan mereka berlima, nur langsung berinisiatif memperkanlkan diri, lalu di ikuti dengan yang lain,  ningsih, ayu,wati   dan terakhir,  satu orang teman  diantara ke empat teman baru itu ada  yang menarik perhatian nur ,  dia  memperhatikan dari ruangan pak Dharma sampai masuk ke ruangan yang akan menjadi  ruang pribadi nur dan kempat kawannya , dia terlihat hanya diam , senyum dan menganngguk bila di Tanya,  dia seperti tak memiliki kepercayaan diri .. wajah nya selalu di tundukan, pdahal kalo di perhatikan , wajah nya sangat ayu , teman baru itu  selalu ragu-ragu untuk tersenyum.. dialah RAHMA.

Sudah dalam hitungan bulan nur menghuni wisma biru, dan semenjak itu pula nur tak pulang ke kampung halaman.bukan nya nur tak kangen sama ibu dan adik-adik,, hanya saja nur harus prihatin, yang nur kirim kan hanya wesel untuk biaya sekolah adik nur, ilma dan teguh yg sekarang sudah kelas 3 SMP serta  kabar bahwa nur dalam keadaan baik-baik saja.begitu pula teman teman yg lain nya.. hanya rahma yang terlihat sering pulang , kalo tidak salah rahma pulang setiap minggu..  rumah saya dekat kok , hanya perlu dua jam, sudah sampai, kasian ibu  sedang sakit ..  “ begitu penjelasan rahma jika nur dan teman yg lainnya bertanya.. memang rahma berasal dari kota bogor, satu kota dengan tempat di mana dia bekerja saat ini, yang lainnya dari jogja dan bahkan wati dari jember . mereka bertiga masih kerabatan sehingga bagi mereka sudah tak asing lagi , mungkin itu lah yang membuat  nur cenderung dekat dengan rahma. Mereka sama sama orang baru di kamar itu. 

Setiap hari nur dan ke empat kawan nya, juga para karyawan lain yang tinggal di wisma biru  berangkat ke pabrik dengan berjalan kaki, karena hanya sekitar beberapa ratus meter dari wisma biru, nur dan ke empat kawannya sama ,posisi karir nya di pabrik  sebagai perngawas operator produksi , biasa nya sepulang dari bekerja nur dan kawan-kawan akan saling bercerita pengalaman masing-masing di tempat kerja .. itu yang membuat nur dan kawan –kawannya semakin merasa dekat … apalagi dengan ke hebohan cerita  wati yang sering membuat nur dan kawan-kawan nya tertawa geli .. Rahma sudah mulai terlihat berani bicara dan tak segan segan lagi terlebih pada nur....

Jam sudah menunjukan pukul 11 malam, wati  , ayu, ningsih sudah terlihat lelap , hanya nur yang masih terjaga , kok rahma jam segini belum nyampe ya besok pagi kan dia harus kerja ..  bathin nur sambil berusaha memejamkan mata, tak bisa juga, akhir nya nur mengambil buku yan terletak di rak samping tempat tidur nya, karya seorang novelis terkenal , habiburrahman El shirazy “ ketika Cinta bertasbih” sebetulnya buku itu sudah nur baca 2 kali, tapi karena nur berusaha mengalihkan konsentrasi , akhir nya  nur sampai juga ke halaman yg ke 100 , tak lama nur mendengar suara pintu di ketuk dengan pelan, ah !  itu pasti rahma,  pekik nur sambil meghampiri pintu, dan setelah di buka ternyata benar,, kok baru nyampe ma, emang dari rumah jam berapa ? aku khawatir ..tahu gak .ungkap nur dengan nada khawtir,.  dari rumah jam 7 malam, hanya saja macet,   jawab rahma dengan nada terdengar lesu dan rautnya terlihat capek sekali. Tak lama nur mengunci pintu kembali dan hendak melanjutkan tidur , karena malam sudah sangat tua.. rahma tak menyadari sebetulnya nur masih terjaga, ketika dia hendak mengganti baju nya nur melihat samar-samar di punggung rahma terlihat luka memar-memar dan seperti tergores gores, sepertinya sakiiit sekali … nur kaget dan langsung bangun dari tempat tidur nya  astagfirulloh … ma , kamu kenapa ?  sadar temannya belum tidur, rahma lari ke kamar mandi ,,setelah beberapa lama  rahma di dalam kamar mandi, akhir nya rahma  keluar, nur tentu saja masih penasaran, nur tak segera tidur, nur ingin tahu apa yag sebenarnya terjadi, nur menanyai nya kembali.. tapi ..jawaban rahma , tadi aku jatuh nur, sudah ah aku capek, besok aja cerita nya ya .. “  rahma beranjak ke tempat tidur nya dan menutupi seluruh tubuh nya termasuk muka nya dengan selimut. Tak meladeni nur yang begitu penasaran. 

Ke esokan hari nya ketika nur hendak bertanya apa yg sebenarnya terjadi , rahma terus menghindar , seolah tak ingin peristiwa yang di alaminya di ketahui nur. Semenjak kejadian malam itu , rahma terlihat begitu berbeda, murung .  ma, katakan kepada ku apa yg terjadi, mungkin dengan bercerita kamu bisa mengurangi beban mu ,  hal ini nur sampaikan kepada rahma saat mereka sedang berdua di teras kamar .. tanpa sepengetahuan ayu , ningsih dan wati, namun jawaban rahma tetap seperti sebelumnya,..tidak terjadi apa-apa,sehingga nur pun tak lagi mengungkit-ngungkit masalah itu.. karena nur fikir biar lah rahma menyelesaikan sendiri. Sehingga setelah beberapa lama nur pun benar-benar  lupa dengan hal itu .

Malam itu ayu dan ningsih pamit , hendak menginap di rumah Rosita, rosita adalah  salah satu karyawan PT Djaya Abdi juga , hanya saja dia tidak tinggal di wisma biru karena rumah nya hanya berjarak satu kilo dari pabrik. Kebetulan besok adalah hari minggu , jadi  Hanya tinggal nur, wati dan rahma saja. Kamar terasa sepi ya tanpa ayu dan ningsih, nur udah belum ngaji nya? , aku mau nonton tv nih .. , wati berkata sambil memeluk bantal guling nya terlihat bosan sekali  .. nur hanya tersenyum   “ ya sudah ,, silahkan di nyalakan , asal jangan keras-keras , aku mau baca ‘’  sahut nur  sambil menutup mushaf saku nya lalu mengambil sebuah buku  bersampul kuning karangan seorang ulama besar yang sangat nur sukai La Tahzan . rahma belum selesai di kamar mandi nur ?  iya tuh. Kayak nya dari tadi deh , percakapan nur dan wati tentang rahma hanya di situ, setelah itu nur dan wati  asik dengan masing-masing kesibukan mereka, kamar mandi terletak agak jauh dari kamar tidur, terhalang lemari  dan ruang  dapur .. namun tak lama nur seperti mendengar suara tangis  bayi, dan ternyata bukan hanya nur, wati pun mendengar ,, dapur !! kamar  mandi !!! wati terperanjat ..menunjukan bahwa asal suara dari dapur atau kamar mandi .. ketika nur dan wati sudah semakin jelas bahwa suara bayi tersebut berasal dari kamr mandi, dan mereka tahu bahwa yg di kamar mandi adalah rahma .. wati memanggil – mangil rahma  ma, rahma buka pintu nya ,, ayo ma ..  nur panik sekali dan langsung lari ke  ruangan   ibu laila ,, tak ingat  bahwa ada pesawat telpon untuk bisa menghubungi ibu laila di ruangan nya .. 

Sementara wati terus menggedor pintu , sambil terus memanggil rahma .. tak lama nur datang dengan ibu laila dan pak junaedi salah satu  security wisma biru  ..  ma .. tolong buka pintu nya ini ibu .. ayo sayang , bayi nya kasian tuh nangis terus …ayo sayang ..buka pintu nya  ..  cara ibu laila tak berhasil ,  pak dobrak saja pintu nya  ibu laila memerintahkan pak junaedi untuk mendobrak pintu.. tak lama pintu berhasil di buka ,, nur, wati  dan ibu laila berhambur masuk ke dalam kamar mandi ,, di sana terlihat rahma dengan pucat berdiri memeluk bayi yg masih penuh darah … darah di mana-mana ,memenuhi seluruh lantai kamar mandi..dan di samping kaki rahma teronggok seperti gumpalan darah dan daging yang ternyata itu adalah ari-ari nya .. hampir saja nur pingsan menyaksikan itu.. kemarikan bayi nya nak, biar ibu yang urus , sini sayang tak apa – apa ..  ibu laila dengan hati-hati dan  mengendap-negndap menghampiri rahma dengan berusaha tidak panik  , khawatir rahma berbuat nekad. Ibu laila langsung merebut bayi merah itu dari rahma, namun rahma tak berbuat apa-apa mungkin sudah tidak bertenaga atau memang bingung , hanya rahma terlihat menitik kan air mata, lalu setelah itu jatuh pingsan. 

Sementara rahma di bawa ke rumah sakit Asy sifa, rumah sakit yang terletak sekitar 1 kilo dari wisma biru , nur dan wati di mintai keterangan oleh pak Dharma .. yg langsung malam itu juga di telpon oleh ibu laila.. kami tak pernah tahu apa yg terjadi dengan rahma pak, perubahan fisik nya pun tak begritu mencolok, Karena memang rahma agak sedikit gemuk , jadi kami tidak tahu kalo selama ini rahma memag mengandung bayi” keterangan nur membuat pak Dharma terdiam ..lalu berkata ya sudah , sekarang kalian kembali ke  kamar, besok kita lanjutkan.  

Menurut ibu laila , kondisi rahma terguncang .. namun sampai saat ini , setelah satu minggu di rawat di rumah sakit belum ada sanak keluarga yang menjenguk, yg berhasil di hubungi yaitu ayah dan ibu nya , hanya berpesan menitipkan saja rahma pada pihak wisma biru, dan kalo bayi nya ada yang mau , silahkan di ambil saja.  nur menitik kan air mata mengingat nasib rahma yg begitu malangnya  , sampai keluarga pun membuangnya ,tak mau menjenguk rahma , padahal hanya cukup beberapa jam saja dari rumah orang tua nya.. rencananya pak Dharma mau mengangkat bayi rahma ..dan itu sudah di setujui pihak keluarga rahma juga rahma.. karena pak Dharma sendiri belum memiliki keturunan.. ibu memohon…, demi kebaikan semuanya  terutama bagi rahma dan bayi nya ,, peristiwa ini hanya kita yang tahu .. dan pak junaedi security yang membantu membawa rahma ke rumah sakit waktu itu..ibu yakin kalian mengerti dengan masksud  ibu..sampai rahma pulih dan bisa memberikan keterangan siapa sebetulnya yg harus bertanggung jawab atas anak yang di lahir kannya.   Begitu permintaan ibu laila.

Dua minggu sudah peristiwa itu terjadi.. nur dan wati memang tak mengatakan hal ini kepada siapa pun juga termasuk kepada ayu dan ningsih, cukup perisitiwa ini jadi masa lalu suram untuk rahma dan pelajaran berharga untuk  nur juga wati ..
Rahma akhir nya kembali bekerja , setelah nur berusaha meyakinkan bahwa rahma tidak di keluarkan oleh perusahaan , karena rahma bisa menunjukan surat keterangan di rawat di RS. Dan itu artinya satu orang lagi yg mengetahui peristiwa yg telah terjadi pada rahma, yaitu pihak personalia .. dan nur pun bisa meyakinkan rahma bahwa tidak ada yang mengetahui peristiwa ini selain nur, rahma ibu laila dan pak junaedi.
Nur dan wati tak ingin rahma mengingat peristiwa itu, kerena setiap kali rahma di Tanya ibu laila, rahma akan terlihat bingung, shock dan bahkan  bisa berhari-hari tak bicara ..akhir nya nur dan wati selalu mengalihkan  pertanyaan ayu dan ningsih , kemana saja rahma selama dua minggu ini ..wati dengan sekena nya membantu rahma menjawab .. cuti .. tanpa memperdulikan raut muka ayu dan ningsih yang keheranan..kok lama sekali cuti nya .. ??  iya gitu deh….!  jawab wati dengan cuek nya.

Tilawah nur terhenti  saat telpon berdering malam itu  .. bergegas ayu mengangkat telpon tsb, karena memang tempat tidur ayu lah yang paling dekat dengan pesawat telpon.. ada semua bu, biasa bu, ada yg lagi baca, nonton, bahkan ada yg lagi makan bu “ nur menebak itu dari ibu laila .. kemana bu?!!!!  Ke rumah sakit ?!!! oh iya bu??!!!  ,apaaaaa…. Buuuuu !!!??. wati dengan nada penasaran , ada apa yu ?  … kita di minta datang ke rumah sakit sekarang ,, semuanya ..  jawab ayu dengan nada parau dan matanya berkaca-kaca .. nur menutup dan menyimpan mushaf nya ,, lalu mengahampiri ayu yg terlihat shock . tak lama datang ningsih dari dapur … semua nya bergantian menanyai ayu yg terguncang ..  rahma, nur ,, rahmaaaa ,, di rumah sakit .. kecelakaan .. terseret kereta ketika hendak kembali ke sini,,  Ya Alloh … mata nur  panas dan lalu lemas .. ke empat sahabat itu saling memeluk satu sama lain, tak lama ibu laila datang …  ayo nak ,, kita ke RS, pak Dharma sudah menunggu di gerbang . .. takut kemalaman.
Nur tak sempat ganti jilbab atau pakaian , begitu pun ayu wati dan ningsih semua serba seadanya. Sampai  di RS mereka berempat malah langsung di arahkan ke suatu ruangan yang bertuliskan kamar jenazah …oleh  pak Dharma .. ayu menjerit karena tak menyangka rahma ternyata sudah berada di kamar jenazah ..meninggal,  pak Dharma sengaja tak memberi tahu terlebih dahulu kepada nur ayu ninghsih dan wati.. wati begitu pucat dan ningsih memapah nya ke sudut ruangan yg sudah tersedia kursi di sana … setelah beberapa saat ..pak .. kami ingin melihat nya untuk terakhir kali nya pak ..  suara nur parau .. memohon ke pada pak Dharma .. akhir nya dengan hati – hati Pak Dharma membuka kain kafan rahma yg sudah terikat, istri Pak dharma menitikkan air mata sambil memeluk Yasmin, darah daging rahma yang usia nya sudah hampr 5 bulan. saat wajah itu terbuka, di wajah rahma  nampak sedikit jahitan, kepalanya  di bungkus plastik hitam.. terlihat darah sedikit  merembes dari sana..wajahnya menyiratkan kesakitan yang amat sangat..sehingga jadi terlihat keunguan..nur sebetulnya tak kuat lagi berdiri, hanya nur ingin mencium pipi rahma sebagai tanda persaudaraan seperti yg mereka sering lakukan jika bertemu atau akan berpisah .. nur  menghampiri istri Pak dharma boleh saya gendong sebentar ibu ??  pinta nur sambil membuka kedua tangannya untuk menggendong bayi manis itu..  istri pak dharma meminta persetujuan pak dharma dengan isyarat mata, pak dharma mengisyaratkan iya, lalu istri pak dharma menyerahkan bayi itu ke nur, nur menghampiri  jenazah rahma, membungkuk ,mendekatkan bibirnya ke telinga rahma ma.. semoga kita bertemu di syurga Nya Kelak, ini yasmin darah daging mu .. dia yang akan meneruskan sejarah hidup mu ma, lihat ..! mirip sekali dengan mu !   ..  bisik nur dengan nada parau , lalu nur mencium pipi rahma untuk terkahir kali nya, saat itu air mata nur rasa nya sudah kering, karena sudah menangis sejak  dari wisma biru tadi..  .. ya Alloh.. apa yang engkau kehendaki atas peristiwa ini.. nur membathin dalam hati. Begitu tragis nasib yang engkau takdirkan kepada Rahma..

Bus Giri Indah yang nur tumpangi menuju kota cikarang semakin jauh meninggalkan Wisma Biru .. Nur tak ingin selalu mengingat cerita sedih  Rahma, dan tak ingin pula nur mengetahui laki-laki bejat yang telah menanam benih di janin rahma..”nur, apa semua ini sudah di fikirkan, kita sudah kehilangan rahma, apa kami juga harus kehilangan kamu nur..dalam keadaan seperti sekarang ini,?? ..   wati  dengan nada sedih sambil membantu nur mengepak barang – barang nur.. “aku tahu wat, sulit bagi ku meninggalakan wisma biru setelah 6 tahun kita bersama-sama , sejuk nya pasti aku rindukan wat, tapi mungkin ini saat nya aku harus pergi,maaf kan aku karena waktu nya tidak tepat., bagi ku rahma adalah wanita yg baik.. teman yg baik, teman yang manis.  Nur  menangis sambil memeluk wati.. aku pergi wat , sampaikan salam ku pada ayu dan ningsih, aku tak sempat berpamitan pada mereka . Nur memutuskan untuk meninggalkan wisma biru, kembali ke kota asal nur dan mengajar taman kanak kanak sesuai cita cita nya dulu ..
Tak terasa bus sudah berada di jalur  tol menuju cikarang, selamat tinggal Rahma .. semoga Engkau mendapat tempat istimewa di sisi Alloh ...  


 April 2004  


 By Moolida ( Untuk sahabt ku, semoga Kita bertemu di syurga Nya .. amin )